Pesta Demokrasi Madrasah Darussalam IBS

Madrasah Darusssalam International Boarding School Melangsungkan Pesta Demokrasi Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIM MA dan MTs Periode 2023/2024.

Tim Media MDIBS

11/14/20231 دقيقة قراءة

SAMARINDA-Madrasah Darusssalam International Boarding School (MDIBS) melangsungkan pesta demokrasi Pemilihan Ketua dan Wakil Ketua OSIM MA dan MTs periode 2023/2024. Pemilihan dilakukan secara langsung dimulai dari pukul 07.30 – 10.10 WITA, bertempat di Lantai 2, Masjid Raya Darussalam Samarinda.

Persiapan pesta demokrasi ini dilaksankan dalam kurun waktu kurang lebih dua minggu, tercatat dari 30 Oktober 2023 hingga 14 November 2023, dimulai dari pendaftaran paslon hingga hari pemilihan. Didapatkan masing-masing tiga pasangan calon MA dan MTs yang akan bersaing dalam pesta demokrasi tahun ini. Adapun paslon tersebut berasal dari kelas XI dan VIII. Paslon No.1 MA diisi oleh Khaidir dan Zahra, paslon No. 2 oleh Thahir dan Nasywa, dan No.3 oleh Muthiah dan Salvina. Adapun di MTs, paslon No. 1 diisi oleh Arsyafa dan Nazihah, No.2 oleh Fadhil dan Ahya, dan No.3 oleh Jazmine dan Khanza.

Pada sambutannya Kepala Madrasah MTs, Suharmoko memberikan pesan kepada siapapun yang terpilih kelak.

“Harapannya siapapun yang terpilih nanti, dapat menjadi contoh bagi teman-temannya. Seperti membantu dalam penertiban sholat, datang tepat waktu dan berbagai kedisiplinan lainnya”, ujarnya.

Berdasarkan perolehan jumlah suara sah, pasangan Thahir dan Nasywa ditetapkan sebagai Ketua OSIM MA Darussalam international Boarding School. Sementra pasangan Fadhil dan Ahya ditetapkan sebagai ketua OSIM MTs Darussalam international Boarding School periode 2023/2024. t

Pesta demokrasi yang terlaksana pada tahun ini tentu memiliki eforia yang berbeda dari tahun sebelumnya. Masing-masing orang memiliki pendapat yang berbeda.

“Sekarang pemilihannya sudah baik, karena panitianya bukan lagi guru-gurunya. Anak-anak sudah terlibat dan dapat belajar”, ujar Ismail.

Namun, apapun bentuk kelebihan dan kekurangan dalam pelaksanaan pesta demokrasi tahun ini, proses adalah yang terpenting untuk menciptakan budaya demorasi sekolah yang baik.