Selamat Datang di Kampus Putih -Madrasah Darussalam IBS

Rangkaian Hari Santri 2025 Hari Kedua di Madrasah Darussalam IBS: Menebar Keberkahan Ilmu dan Pengabdian

Madrasah Darussalam IBS Samarinda gelar kegiatan Hari Santri 2025 hari kedua dengan ujian tahsin, khatmil Qur’an, dirasatun nisa’iyah, musyahadatul aflam, dan pendampingan guru BK.

BERITA MADRASAH

Aulia Agustini - Media

10/24/20251 min baca

     Mdibs.sch.id - Peringatan Hari Santri 2025 di Madrasah Darussalam International Boarding School (IBS) berlanjut dengan suasana penuh semangat dan nilai keilmuan. Memasuki hari kedua, berbagai kegiatan edukatif dan religius diselenggarakan dengan melibatkan seluruh santri, guru, serta pembimbing madrasah.

      Hari kedua dibuka dengan Ujian Kenaikan Tahsin, sebuah ajang evaluasi kemampuan baca Al-Qur’an santri sesuai kaidah tajwid dan makharijul huruf. Kegiatan ini menjadi langkah penting dalam meningkatkan kualitas tilawah dan kedekatan para santri dengan Al-Qur’an.

     Selanjutnya, dilaksanakan Khatmil Qur’an, yaitu prosesi khataman bersama yang diikuti dengan penuh khidmat. Suasana haru dan syukur menyelimuti para santri yang telah menuntaskan bacaan 30 juz Al-Qur’an, sebagai bentuk rasa cinta dan penghormatan terhadap kalamullah.

    Kegiatan dilanjutkan dengan Dirasatun Nisa’iyah, yaitu forum khusus bagi santri putri yang berfokus pada pembinaan karakter, akhlak, dan keteladanan perempuan muslimah.
Dalam sesi ini, para pembimbing memberikan materi inspiratif seputar adab, kemandirian, serta peran perempuan dalam membangun keluarga dan masyarakat yang berlandaskan nilai Islam.

     Suasana Hari Santri semakin hidup dengan kegiatan Musyahadatul Aflam, yakni penayangan film edukatif bernuansa islami yang mengandung pesan moral dan spiritual. Melalui media visual, para santri diajak untuk memahami nilai-nilai kehidupan, tanggung jawab, dan perjuangan para pejuang Islam dalam konteks kekinian.

     Tak kalah penting, kegiatan hari kedua juga diisi dengan Pendampingan Guru Bimbingan dan Konseling (BK). Para guru BK hadir untuk memberikan pembinaan personal dan emosional kepada santri, menanamkan nilai kedisiplinan, tanggung jawab, serta kecerdasan sosial dan spiritual.
Pendampingan ini menjadi bentuk perhatian madrasah terhadap perkembangan karakter dan kesejahteraan psikologis santri, agar mereka tumbuh menjadi pribadi yang seimbang antara ilmu, iman, dan akhlak.

    Rangkaian kegiatan Hari Santri hari kedua di Madrasah Darussalam IBS menjadi refleksi nyata semangat para santri dalam meneladani nilai keislaman, keilmuan, dan kebangsaan.
    Melalui pembinaan tahsin, khataman Al-Qur’an, penguatan karakter, hingga bimbingan psikologis, santri Darussalam diharapkan mampu menjadi generasi berdaya saing tinggi, berakhlak mulia, dan siap berkontribusi bagi peradaban Islam dan kemajuan bangsa.***