Mdibs.sch.id - Madrasah Darussalam IBS kembali menorehkan kebanggaan melalui prestasi kepramukaan. Tahun ini, regu pramuka madrasah resmi berpartisipasi dalam ajang internasional World Muslim Scout Jambore 2025 yang berlangsung di Bumi Perkemahan Cibubur, Jakarta, pada 9–14 September 2025.

    Pada kesempatan ini, Madrasah Darussalam IBS mengirimkan 1 sangga putra dan 1 sangga putri yang terdiri dari gabungan santri tingkat MTs dan MA, dengan kualifikasi penegak Bantara dan Laksana. Keikutsertaan mereka bukan sekadar representasi madrasah, melainkan juga bentuk kontribusi santri Indonesia dalam forum pramuka muslim dunia.

  Kegiatan jambore diikuti ribuan pramuka dari berbagai negara, sehingga menjadi ajang silaturahmi, pertukaran pengalaman, serta pembentukan karakter generasi muda muslim. Santri Madrasah Darussalam IBS mengikuti berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari pelatihan keterampilan survival, pioneering, campfire night, hingga forum kepemudaan lintas negara.

    Menurut pembina pramuka Madrasah Darussalam IBS, kesempatan ini menjadi pengalaman yang sangat berharga. “Santri tidak hanya belajar keterampilan kepramukaan, tetapi juga memperluas wawasan global, melatih kepemimpinan, dan menumbuhkan ukhuwah Islamiyah bersama pramuka muslim dari berbagai negara,” ujarnya.

    Salah satu peserta, Wahyu, juga mengungkapkan rasa bangganya bisa ikut serta dalam jambore internasional ini. “Saya merasa bersyukur diberi kesempatan mewakili madrasah. Di sini saya bisa bertemu teman-teman pramuka dari negara lain, belajar banyak hal baru, dan semakin termotivasi untuk menjadi pramuka yang disiplin dan bermanfaat bagi masyarakat,” tutur Wahyu.

   Kepala Madrasah Darussalam IBS turut menyampaikan apresiasi atas semangat para santri. “Kami bersyukur dan bangga, karena santri bisa membawa nama baik madrasah hingga kancah internasional. Semoga pengalaman ini menjadi bekal untuk meningkatkan kualitas diri, kemandirian, serta semangat pengabdian bagi masyarakat dan umat,” jelasnya.

    Partisipasi Madrasah Darussalam IBS dalam World Muslim Scout Jambore 2025 menjadi bukti bahwa madrasah tidak hanya fokus pada aspek akademik dan keagamaan, tetapi juga mendorong penguatan karakter, disiplin, dan kepemimpinan Islami melalui kegiatan pramuka yang berskala internasional.***